Pesan Singkat Yang Diabaikan
Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu. Amsal 3:5-6
Peristiwa karamnya kapal pesiar mewah Titanic yang dramatis pada tanggal 14 April 1912, merupakan salah satu bencana yang paling menakutkan dalam sejarah pelayaran karena merenggut lebih dari 1500 nyawa manusia dan mengubah nasib keluarga yang tak terhitung banyaknya. Kapal Titanic ini terkenal dengan konstruksi bajanya yang kokoh, karena itu diklaim sebagai kapal yang tidak bisa tenggelam. Namun dalam pelayaran perdananya dari Southampton (Inggris), ke New York (Amerika), terjadilah sebuah peristiwa yang tidak pernah dilupakan sampai hari ini. Kapal Titanic menabrak dasar sebuah gunung es di Grand Banks, Newfoundland. Ternyata sebelum kejadian tersebut, terdapat 6 kali pesan peringatan yang dikirim oleh kapal lain kepada Titanic, namun tidak pernah diterima oleh sang kapten karena penerima pesan tersebut mengabaikannya. Kenapa pesan tersebut diabaikan oleh kapten kapal? kemungkinan besar karena kapten kapal terlalu percaya bahwa konstruksi kapal akan dapat mengatasi semua gunung es.
Sama seperti pesan penting yang tidak pernah diterima, seringkali kita juga mengabaikan pesan penting dari Tuhan untuk hidup kita. Betapa sering Tuhan memberikan pesan kepada kita melalui orang-orang di sekitar kita, mereka adalah para hamba Tuhan, orangtua, suami, isteri, anak, teman, atau siapapun yang Tuhan pakai untuk mengingatkan kita; namun seberapa sering juga kita mengabaikan peringatan tersebut. (YP)