Resilient Hoping

Tema AgustusTHE ATTITUDE IN HOPING (Sikap Hati Dalam Berharap)

Judul​​Resilient in Hoping (Pantang menyerah Dalam Pengharapan)

Ayat​​Matius 15 : 21-28, Roma 10:9, Yeremia33:3

Dalam pembacaan di Matius 15 : 21-28, diceritakan seorang perempuan Kanaan mendatangi Yesus untuk minta pertolongan bagi anaknya yang kerasukan dan menderita.

Apa yang menjadi respon Yesus?

– Ay. 23 Yesus tidak menjawab sama sekali

– Ay. 24 “Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.”

– Ay. 26 “Tetapi Yesus menjawab, Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak2, dan melemparkannya kepada anjing.”

Penolakan hingga tiga kali tidak membuat Wanita Kanaan ini menjadi mundur, tapi semakin pantang menyerah.

Apa yang bisa di pelajari dari cerita perempuan Kanaan dalam Matius 15 ini, untuk kita menerima berkat dan mujizat Tuhan ?

1. AKUILAH DIA SEBAGAI TUHAN DAN JURU SELAMAT.

Mengakui Yesus sebagai Tuhan berarti kita menempatkan Dia di atas hidup kita. Artinya memberi Dia otoritas sepenuhnya atas hidup kita, terserah Dia sebagai Tuhan mau melakukan apa dalam hidup kita. Kita hanya bisa berserah dan percaya sepenuhnya kepada Dia sebagai Tuhan, walaupun kondisi nya seringkali menyakitkan.

2. CARILAH TUHAN DENGAN SEPENUH HATI.

Di ayat 22 tertulis “Perempuan itu berseru”, bukan dikatakan “perempuan itu berkata”. BERSERU. Cara dia meminta pertolongan dengan berseru itu berarti dia memanggil dengan suara nyaring, untuk menarik perhatian (Yer 33:3).

3. MEMILIKI MENTAL LEBIH DARI PEMENANG.

Ada 3 sikap yang dia tunjukan sebagai seorang bermental yang pantang menyerah :

– Memiliki tujuan yang jelas, yaitu kesembuhan anaknya.

– Keberanian, Dengan stigma yang ada saat itu, diskiminasi Yahudi & non Yahudi, Perempuan Kanaan ini tetap datang menghampiri Yesus, yang mungkin dia tahu chance nya sangat kecil saat itu.

– Pengendalian diri, Perempuan Kanaan ini bisa menguasai diri nya dengan baik, 3x dia diuji, dan dia tetap tidak terbawa dengan emosi. Bahkan dia malah merendahkan dirinya di bawah kakiNya Tuhan.

APLIKASI :

Bagaimana selama ini sikap dan respon saudara dalam menunggu jawaban Tuhan atas pergumulan atau tantangan yang ada dalam kehidupan kita? Adakah hal2 yang menghalangi Saudara untuk memiliki sikap dan respon yang benar? Sharingkan dan doakan satu dengan yang lain.  [LL]

You may also like...