Bebas, Namun Tidak Merdeka

Tetapi, sekalipun kamu telah mengetahui semuanya itu dan tidak meragukannya lagi, aku ingin mengingatkan kamu bahwa memang Tuhan menyelamatkan umat-Nya dari tanah Mesir, namun sekali lagi membinasakan mereka yang tidak percaya.  Yudas 1:5.

Bangsa Israel secara jasmani telah mengalami kebebasan dari perbudakan dan penjajahan di tanah Mesir. Namun sayang mereka semua, kecuali Kaleb dan Yosua, tak seorang pun yang dapat memasuki tanah Kanaan, negeri yang Tuhan janjikan bagi mereka. Sebaliknya mereka semua binasa di padang gurun sesudah berputar-putar di sana selama 40 tahun.

Alkitab menjelaskan kepada kita mengapa mereka mengalami semua itu, yaitu karena ketidakpercayaan mereka. Secara jasmani mereka telah bebas, namun hati mereka belum merdeka dari ikatan terhadap Mesir. Secara jasmani mereka tidak lagi di Mesir, namun Mesir masih bercokol di dalam hati mereka.

Akibatnya di dalam perjalanan menuju Kanaan, setiap kali menghadapi kesulitan, mereka selalu ingin kembali ke Mesir. Bukannya mempercayai janji dan kebaikan Tuhan, mereka menuduh bahwa Allah bermaksud jahat terhadap mereka. Sikap inilah yang mendatangkan murka Allah dan menghalangi mereka untuk mengalami berkat  Allah secara penuh. (BHW)