Visi

Bila tidak ada wahyu, menjadi liarlah rakyat. Berbahagialah orang yang bernegara pada hukum.   Amsal 29:18.

Kata “wahyu” dalam firman Tuhan tersebut berarti visi, yaitu “pandangan ke depan”.  Secara sederhana, kata ini dapat juga diartikan sebagai cita cita atau tujuan ke depan.

Apabila suatu bangsa ataupun manusia secara pribadi tidak memiiiki tujuan dalam kehidupannya, mereka akan hidup tanpa arah. Akibatnya, sama seperti kereta yang melaju tanpa kemudi, bergerak secara liar tanpa sasaran yang jeias. Kita dapat membayangkan hal yang akan terjadi pada kereta yang melaju seperti itu. ‘

Dr. Martin Luther King, pejuang hak hak sipil orang kulit hitam di Amerika pernah berkata, “Bila orang belum menemukan tujuan hidup yang pantas ia bayar dengan hidupnya sendiri, ia belum pantas untuk hidup.” ltulah pentingnya tujuan atau visi yang mulia dalam kehidupan kita.