Karena itu Pergilah
Yesus mendekati mereka dan berkata: “Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah … (Matius 28:18, 19a).
Sebelum Tuhan Yesus naik ke Sorga, Dia menyatakan kepada para Murid yang mengikuti-Nya, bahwa Dia adalah Raja (ayat 18). Pernyataannya itu juga ditegaskan lagi dengan lahirnya sebuah perintah dalam ayat 19 dengan kata: ”Karena itu …” Kata ini menjelaskan ayat 18, karena Dia adalah Raja atas sorga dan bumi sekarang memberikan perintah untuk semua warga Kerajaan Tuhan. Perintah ini dimulai dengan kata ”… pergilah…” artinya, perintah itu tidak dapat dibatasi oleh tembok apapun, artinya: melampui tembok denominasi, tembok politik, tembok sosial,tembok kultur, tembok agama, tembok budaya, tembok ekonomi, dan seterusnya. Setiap sistem dan tatanan apapun tidak dapat membatasi perintah itu untuk dilaksanakan. Perintah ini tidak dibatasi waktu, selama hayat di kandung badan perintah ini harus tetap dilaksanakan. Keadaan di atas atau di bawah, berhasil atau gagal perintah ini harus dipenuhi, sampai Tuhan memanggil kita pulang.
Warga Kerajaan Tuhan, sudahkah kita melaksanakan perintah dari Raja kita. Salah satu gaya hidup warga kerajaan Tuhan adalah melakasanakan setiap perintah dari sang Raja dengan sukacita. Siapapun kita dan bagaimanapun keberadaan kita saat ini, jangan pernah lalaikan untuk pergi melaksanakan perintah dari sang Raja kita. Pengalaman kita bersekutu dengan sang Raja dengan segala nikmat dan berkat yang kita alami, pergi dan bagikan itu. (YP)