Impactful Service

Tema Juli                           : Called To Serve (Dipanggil Untuk Melayani)

Judul                                  : Impactful Service (Pelayanan yang berdampak)

Pembicara                        : Bpk. Halomoan Uly

Matius 5:13-16 TB2

Garam dunia dan terang dunia

13“Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. 14Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin disembunyikan. 15Lagi pula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah tempayan, melainkan di atas kaki pelita sehingga memberi terang kepada semua orang di dalam rumah itu. 16Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di surga.”

Garam digunakan sebagai simbol kesetiaan dan kejujuran (Imamat 2:13). Dalam melayani harus ada kesetiaan dan kejujuran sehingga orang bisa melihat kemuliaan Allah dalam hidup kita.

  1. Garam berbicara tentang rasa, pengaruh dan dampak.  Terang berbicara keadaan yang dapat dilihat, nyata dan jelas. (Yohanes 15:16;  Efesus 2:10; 5:8-9)

Tugas kita adalah melayani dan memberi dampak yang baik sesuai dengan fungsi masing-masing. Berfungsi secara maksimal di area yang Tuhan sudah berikan dalam hidup kita.

  • “Alasan” dapat menghambat kita untuk bisa berdampak:
  • Tanpa kita sadari alasan yang sering kita buat adalah merupakan penyangkalan akan Firman dan perkataan Allah untuk kita berdampak.
  • Sebagai orang percaya seharusnya kita menyadari, Allah telah menaruh benih ilahi dalam kehidupan kita sejak manusia diciptakan, untuk kita dapat mempergunakan semua potensi yang sudah Tuhan berikan dalam hidup kita untuk melayani Tuhan.

Dalam Kitab kejadian Allah membentuk manusia, segambar dengan diri-Nya, serta menghembuskan nafas hidup. Ayat-ayat berikut membuktikan bahwa setiap orang memiliki kemampuan untuk melayani.

  • Kejadian 1:26, Gambar- Rupa Allah – berkuasa.
  • Kejadian 2:7, Tuhan memberikan nafas hidup.
  • Yohanes 1:12, Orang yang menerima-Nya diberi kuasa.
  • Kisah Para Rasul 1:8, Menerima kuasa dan menjadi saksi.
  • Sekecil apapun yang kita lakukan untuk Tuhan, pasti berdampak karena mengandung kemahakuasaan Allah. Contoh:
  • Kisah Daud dan Goliat, 1 Samuel 17-40, lima batu, tongkat, umban.
  • Kisah budak perempuan Na’aman, 2 Raja-Raja 5:2,3

Aplikasi:

Setiap orang diharapkan berfungsi secara maksimal di area dimana kita diciptakan dengan tujuan untuk kemuliaan nama Tuhan. Apakah dalam hidup kita sudah memberikan dampak yang baik bagi orang lain. Sharingkan!

You may also like...