Mind Renewal
Tema Maret : LANGKAH-LANGKAH IMAN
Judul : MIND RENEWAL (PEMBAHARUAN PIKIRAN)
Roma 12:2
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Dalam kehidupan rohani kita harus memulai dari pikiran karena pikiran mengendalikan otak kita, dan otak kita mengendalikan tindakan kita. Jika pikiran kita belum berubah, tak peduli pengetahuan apapun yang sudah kita pelajari, perilaku kita tidak akan berubah karena pikiran yang lama hanya akan menghasilkan perilaku yang sama. Jika pikiran kita diperbarui, maka tindakan kita juga akan berubah.
Sebagai ilustrasi kita ambil komputer sebagai contoh, mengubah pikiran bukanlah urusan mengganti perangkat kerasnya, melainkan aplikasi atau program yang mengelola komputer tersebut. Perubahan pikiran mirip dengan penggantian program yang salah dengan program yang tepat. Selanjutnya kita akan mendapatkan rasa dan cara pandang yang baru.
Setiap orang Kristen perlu mengalami pembaharuan pikiran (mind renewal) oleh Roh Kudus yang memimpin pada pembaharuan pikiran yang utuh. Hidup yang baru itu datang dengan pikiran yang baru.
1 Korintus 13:11
Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu.
Pembaharuan pikiran diperlukan karena:
- Iman kita sangat dipengaruhi oleh pikiran kita yang adalah merupakan media buat Roh Tuhan ketika roh kita menerima pesan dari Tuhan. Ketika Roh Tuhan berbicara kepada roh kita dan direspon baik oleh pikiran kita maka iman kita percaya bahwa rencana yang Tuhan sampaikan tersebut tersebut pasti terjadi. Pembaharuan pikiran ini diperlukan supaya kita bisa menikmati janji-janji Tuhan yang telah disampaikan pada kita.
- Pikiran dan tubuh kita itu satu sistem yang tidak terpisahkan satu sama lain. Apa yang terjadi pada pikiran kita itu mempengaruhi tubuh kita demikian juga sebaliknya. Kalau ingin merubah perilaku maka pikiran harus dirubah dulu. Agar hidup kita berkembang maka pikiran kita harus selalu diperbaharui terus menerus. Yang dimaksudkan oleh Rasul Paulus untuk tidak menjadi serupa dengan dunia adalah perilaku cara hidup atau cara berpikir kita agar bisa mengetahui kehendak Tuhan dan yang berkenan.
Lima langkah praktis agar kita bisa melakukan pembaharuan pikiran adalah sebagai berikut:
- Hidup dengan melihat bahwa hidup kita adalah sebagai persembahan yang hidup buat Tuhan (Live as an offering to God). Kita harus memiliki pola pikir bahwa hidup kita ini bukan milik kita lagi tetapi untuk Tuhan (Roma 12:1).
- Awasi apa yang menjadi perhatian kita karena itu sangat menentukan pola pikir kita (pay attention to your attention). Fokuskan perhatian kita pada Tuhan. Perhatian kita itu teman baik untuk fokus kita dan perhatian kita itu memberi pengaruh yang sangat besar terhadap perubahan pola pikir kita.
- Kita harus terus berpikir jernih (thingking clear). Kita harus berpikir sesuai dengan rancangan Tuhan yang pada akhirnya adalah baik buat kita. Kita harus melihat ujung daripada rencana dan janji Tuhan untuk kita masing-masing. (Amsal 14:12)
- Kita harus memperbaharui identitas kita, siapakah kita di hadapan Tuhan (identity: knowing who you really are). Kita harus memiliki pola pikir yang benar tentang siapa diri kita di hadapan Tuhan. Identitas kita adalah garam dunia, kita adalah terang dunia. Kita harus memiliki cara berpikir seperti yang Tuhan Yesus ajarkan dalam Matius 5:13 “Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang.
Matius 5:14 Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi.
- Jangan membandingkan diri kita dengan orang lain (stop comparing and competing with no body but yourself). Lakukan apa yang menjadi panggilan Allah bagi pribadi kita masing-masing. (Roma 12:6-8)
Aplikasi:
Tuhan menciptakan kita ada tujuannya dan untuk mencapai tujuan tersebut perlu pembaharuan pikiran (mind renewal). Kita harus memeriksa pikiran kita dan menyingkirkan berbagai pikiran yang menjadi penghalang, membuang semua rintangan itu sampai ke akar-akarnya. Pembaharuan pikiran ini adalah kunci pertumbuhan rohani karena dengan pembaharuan pikiran ini maka segenap kepribadian kita akan berubah.
Refleksi diri: Apakah sudah terjadi perubahan di dalam pikiran saya?
[HP]