Mengambil Keputusan
Aku hendak menyanyikan kasih setia TUHAN selama-lamanya, hendak memperkenalkan kesetiaan-Mu dengan mulutku turun-temurun. Mazmur 89:2.
Daud telah mengambil keputusan untuk menyanyikan kasih setia Tuhan selama-lamanya dan memperkenalkan kesetiaan Tuhan kepada keturunannya. Ini berarti apa pun yang terjadi, apa pun keadaannya, Daud tetap melakukannya, tidak bergantung pada keadaan, dan bukan hanya untuk sementara, melainkan untuk selama-lamanya.
Mengambil keputusan adalah kunci keberhasilan seperti Daud dalam melakukannya. Jika kita tidak berani mengambil keputusan seperti Daud, sulit juga bagi kita untuk melakukannya dengan konsisten. Sering kali kegagalan orang untuk melakukan segala sesuatu secara konsisten adalah karena tidak pernah mengambil keputusan untuk melakukannya. Semua masih coba-coba. Seorang atlet jika tidak mengambil keputusan untuk menjadi juara dan hanya coba-coba jadi juara akan berlatih setengah hati.
Keputusan membuat orang jadi memiliki tekad yang kuat. Keadaan tidak akan mempengaruhi orang yang telah membuat keputusa. Gagal mengambil keputusan berarti gagal mencapai keberhasilan. (BHW)