Iman yang Kokoh

Aku senantiasa memandang kepada TUHAN; karena ia berdiri di sebelah kananku, aku tidak goyah.  Maz 16:8.

Dunia sedang goyah. Apakah iman kita juga ikut goyah? Sebenarnya iman merupakan kemampuan untuk memengaruhi keadaan bukan untuk dipengaruhi keadaan.  Seperti ikan mati yang hanyut terbawa arus, demikian juga orang yang imannya krisis.  la pun menjadi kalut karena hatinya mengalami krisis kepercayaan.

Pergumulan yang sebenarnya bukan terjadi di luar diri kita, tetapi dalam diri kita.  Seorang penakluk Gunung Everest mengatakan bahwa rahasia menaklukkan puncak tertinggi di dunia itu adalah dengan menaklukkan gunung ketakutan yang ada dalam hati kita sendiri.

Bagaimana kita dapat mempunyai iman yang tidak goyah bahkan mampu memengaruhi sekeliling kita ? dengan senantiasa melihat Tuhan, yang dapat diartikan sebagai selalu menyadari tentang kehebatan kuasa-Nya dan kepastian janji-Nya. Dia adalah Allah yang mahakuasa, mahatahu dan mahahadir. (BHW)