Hidup Memberi Buah

”Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah.” Fil 1:22a.

Sebetulnya ada seorang ibu misi di India sebelum Mother Theressa yang bernama Amy B. Carmichael.  Dengan semangat dan penuh dedikasi Amy melayani kebutuhan orang-orang yang sangat tertekan hidupnya di India, terutama anak-anak.  Amy mendirikan Persekutuan Dohnavur yang menjad tempat perlindungan bagi lebih dari seribu orang anak. Kebanyakan dari anak yang dipeliharanya adalah mereka yang telah dipersembahkan orang tua mereka sebagai pelacur bakti di kuil-kuil.  Hidup anak-anak itu diwarnai oleh kepahitan dan Amy melayani mereka dengan kasih Bapa, sehingga mereka menerima pemulihan. Seorang wanita yang rindu menjadi misionaris bertanya tentang kehidupan seorang misionaris dan Amy menjawabnya, ”Kehidupan utusan injil hanyalah sebuah kesempatan untuk mati.”

Dengan bola mata berwarna kecoklatan, khusus pemberian dari Tuhan sebagai wanita lrlandia Utara serta tubuh yang dibalut pakaian india, Amy hidup membaur dengan masyarakat terlantar india sampai Tuhan memanggilnya pulang ke rumah Bapa di usia 83 tahun di tahun 1951.  Anak-anak asuhnya menuliskan “Amma” di kuburan Amy.

Betapa mengagumkan pengorbanan dan kegigihan hati para misionaris yang mengabdikan hidup mereka untuk keselamatan jiwa-jiwa. Sikap setia sampai akhir tentu membuat Tuhan menyambut kepulangan mereka dengan tangan terbuka dan pelukan hangat.

Jangan lelah memberitakan Kabar Baik, karena Tuhan mengagumi iman dm komitmen orang-orang yang memberi diri melayani di ladang Tuhan. (TER)