Hope in God’s Love

Tema Maret                : Unfailing Hope

Judul                           : Hope In God’s Love 

  (Menemukan Pengharapan Di Dalam Kasih Tuhan)

Pembicara                   : Pdt. Natalia

Roma 5:1-5  

1 Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus.  2 Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah. 

3 Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, 4 dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.  5 Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita. 

Ada tiga hal yang dapat kita pelajari antara lain: 

  1. Hidup kita ada karena kasih karunia Tuhan (Roma 5:1-2). 

Kita harus memahami bahwa hidup kita saat ini adalah karena kasih karunia Tuhan. Ada anugerah damai sejahtera yang diberikan Tuhan dalam kehidupan kita. Setiap sisi kehidupan kita ada di dalam kasih karunia Tuhan. Dengan hadirnya Yesus di tengah-tengah manusia maka tidak ada lagi tirai pembatas antara manusia dengan Allah, dengan demikian kita dapat hidup dalam kasih karunia Tuhan. 

Ketika kita datang setiap hari menghadap hadirat-Nya, selayaknyalah kita menyadari bahwa kita datang sebagai orang yang telah ditebus dari dosa. Karena kasih Allah itu adalah tanpa syarat dan Allah juga yang terlebih dahulu mengasihi kita. 

  • Dalam setiap pergumulan kita memilih bertekun dalam doa dan percaya Firman Tuhan (Roma 5:3-4). 

Hidup dalam anugerah Tuhan memungkinkan kita bermegah dalam kesengsaraan di luar kendali kita (pergumulan, masalah keluarga, dll) yang Tuhan ijinkan terjadi, karena kesengsaraan itu bisa menimbulkan ketekunan, dan ketekunan akan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.

Ketika ada masalah dalam kehidupan dan kita memilih untuk tetap menjaga ketekunan dengan berdoa dan membaca Firman Tuhan, percaya janji Tuhan maka dengan ketekunan itu kita akan menemukan pengharapan di dalam kasih Tuhan. 

Ketika kita bertekun untuk berdoa dan membaca Firman Tuhan maka karakter kita sedang dilatih menjadi semakin dewasa. Kita akan semakin peka akan kehendak Tuhan dan mengalami kuasa Firman Tuhan yang membuat kita semakin kuat. Mari kita berpengharapan teguh dalam Tuhan seperti pengharapan yang dimiliki oleh Abraham (Ibrani 10:23; Roma 4:18).

  • Pengharapan dalam Tuhan tidak pernah mengecewakan (Roma 5:5). 

Ketaatan atau pengharapan kita kepada Tuhan yang kita bangun terus menerus akan berdampak kepada keturunan kita dan kepada orang lain (Ibrani 11:8-12). Bahwa ada sesuatu di ujung sana yang kita belum melihat, yang sedang dibangun oleh Allah yang merupakan rancangan Allah yang indah bagi kita.

Aplikasi:

Dalam pengharapan seringkali kita tidak dapat berharap untuk tetap segala sesuatunya harus masuk akal, akan tetapi bila kita mempunyai hubungan yang baik dengan Allah, maka hidup kita dipenuhi dengan pengharapan yang penuh sukacita dan spontan. 

Mari kita mulai membaca Alkitab (Firman Tuhan) bukan hanya dirasakan sebagai deretan kata-kata atau perkataan yang datar biasa-biasa saja, melainkan ada rhema atau sebab mendasar yang harus ditemukan. 

Bagaimana Anda bertekun dalam doa dan membaca Alkitab? Sharingkan!

                                                                                                                                                [HP]

You may also like...