Believe in Him
Tema Januari : IN GOD WE TRUST – (PADA TUHAN KAMI PERCAYA)
Judul : PERCAYA KEPADA-NYA – (BELIEVE IN HIM)
Ayat : Matius 8:23-27 ; Ayub 42:2
Pada umumnya manusia baru akan mencari Allah ketika dirinya tidak lagi mampu mengatasi masalah atau penderitaan yang dialami. Orang percaya juga bisa menderita dan penderitaan itu tidak selalu terjadi karena kesalahan manusia. Yesus menegaskan bahwa Allah Bapa yang di sorga, menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar. (Matius 5:45)
Dalam menghadapi pandemi yang saat ini sedang terjadi dan juga masalah-masalah dalam kehidupan yang terjadi di sekitar kita, orang percaya harus hidup secara realistis mengedepankan iman yang teguh dan mengandalkan hikmat yang dari Tuhan. Kita harus menentukan pilihan hidup kita yaitu untuk hidup dalam pimpinan Roh Kudus dan percaya kepada-Nya bahwa Tuhan akan melepaskan semuanya itu.
Penderitaan seperti ini pernah dialami oleh seorang Tokoh Alkitab yang bernama Ayub. Ada tiga hal baik yang dapat kita belajar dari kisah Ayub dalam Alkitab ketika ia mengalami hal buruk yang terjadi dan bukan karena kesalahannya.
- Ayub tetap memuji Tuhan.
Ayub hidup melekat erat pada Tuhan, hidupnya mengandalkan Tuhan dan selalu hidup dalam janji Tuhan. Kata Ayub: “Aku tahu, bahwa Engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal. (Ayub 42:2)
- Ayub tidak pernah menyalahkan Tuhan.
Ayub menolak untuk menyalahkan Tuhan. Berpegang teguh pada Tuhan, dengan ketulusan hati percaya kepada Tuhan dan tidak ada keraguan. (Mazmur 26:1)
- Ayub tetap percaya pada Tuhan.
Selama mengalami masalah dan penderitaan Ayub tetap percaya kepada Tuhan, apapun yang Tuhan ijinkan terjadi padanya.
Pertanyaan dan Aplikasi:
Percaya kepada-Nya berarti kita harus menyertakan Tuhan dalam kehidupan kita.
Apakah mengawali tahun 2021 ini Anda sudah menentukan untuk menyertakan Tuhan dalam semua aspek kehidupan Anda? Sharingkan!
{HP}
