Menjadi Seperti Kristus
Barangsiapa berkata: Aku mengenal Dia, tetapi ia tidak menuruti perintah-Nya, ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran. Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup. 1 Yohanes 2:4, 6 .
Hampir satu tahun lalu saya mendapatkan ayat ini, kemudian saya berpikir apa yang telah saya lakukan selama hampir setahun berlalu, apakah sudah menjadi seperti Kristus?? Jawabannya ternyata kurang menggembirakan “masih jauh”…
Jujur, kita seringkali mengaku Kristus ada dalam hidup kita namun kita tidak memancarkan nilai-nilai Kristus, berbohong, suap, menipu bahkan ingkar janji tetap dilakukan. Jikalau itu yang terjadi dalam kehidupan orang percaya, Alkitab mencatat dia adalah pendusta. Mengapa? Karena tidak mungkin orang yang ada didalam Kristus melakukan hal-hal tersebut.
Orang yang ada di dalam Kristus seharusnya hidup seperti Kristus, jujur, tidak “makan” temannya sendiri, berkata ya jika ya, tidak jika tidak, tidak korupsi, benci kepada tipu muslihat dan kebohongan. Memiliki kesetiaan, bisa dipercaya dsb.
Mari dalam kesempatan ini kita evaluasi diri kita masing-masing, apakah kita ada didalam Dia (Kristus)?? jika ya, coba tilik kembali hidup kita apakah kita sudah seperti Kristus dan menghidupi nilai-nilai ke-Kristusan itu sendiri?
Mari kita sama-sama berjuang untuk hidup selaras dengan Kristus dan FirmanNya. Saya tahu ini tidak mudah, tapi percayalah Kristus akan membantu karena kita mau mengikutiNya. Yesus tidak akan membiarkan kita digilas oleh ketidak benaran, Dia akan mengurapi kita dan memampukan hidup dalam kebenaran. (IB)