Menjadi Kuat Di Dalam Kasih Karunia Tuhan  (Be Strong in God’s Grace)

Tema Bulan Oktober    : Kasih Karunia Tuhan (God’s Grace)

Sub Tema                          : Menjadi Kuat Di Dalam Kasih Karunia Tuhan  (Be Strong in God’s Grace)

Ayat                                     :

2Timotius 2:1-2; Kolose 1:28-29; Kolose 3:8-10; Galatia 3:27; Roma 5:12; Efesus 2:15-16; 2Korintus 3:18

 

Orang Kristen berbicara tentang sesuatu yang disebut kelahiran baru, atau lahir baru. Ketika kita dibaptis dalam Kristus, berarti kita rela untuk menderita bersama Kristus, meninggalkan cara hidup lama yang penuh dengan dosa, kemudian bangkit menuju hidup yang baru, yaitu melalui kebangkitan Kristus. Ini adalah sebuah kehidupan yang memberi kebebasan dari dosa.

Manusia lama kita sudah mati dan digantikan dengan manusia baru, dimana Kristus sebagai kepala kita.

Akan tetapi untuk menanggalkan karakter kita yang lama itu (marah, geram, kejahatan, fitnah, kata-kata kotor dan dusta) bukan persoalan yang mudah. Oleh karena itu Paulus menasehati Timotius supaya tetap kuat oleh kasih karunia dalam Kristus Yesus. Dengan cara “mempraktekkan” Firman Tuhan yang telah didengar dan senantiasa “membagikan” Firman Tuhan itu juga kepada orang lain yang dapat dipercaya serta memimpin tiap-tiap orang tersebut menuju kepada kesempurnaan dalam Kristus.

Ketika firman Tuhan yang telah kita terima dan dibagikan kepada orang lain, maka saat itu juga kasih karunia Tuhan menyertai kita. Hal ini sangat penting untuk dilakukan secara terus menerus karena goal-nya Tuhan adalah menjadikan kita serupa dengan gambaran anak-Nya.

Bagaimana kita bisa hidup sebagai manusia baru, yang serupa dengan Kristus:

  1. Being Like Christ (Keberadaan kita)

Kita harus sadar keberadaan kita (apalagi kalau kita sudah menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat) bahwa Yesus Kristus ada di dalam hati kita.

Kita harus punya kesadaraan ini secara terus menerus bahwa Kristus ada di dalam kita, lama kelamaan pasti hidup kita akan berubah dan kita bisa menjadi serupa dengan Kristus.

  1. Becoming Like Christ (Menjadi dengan iman)

Menjadi (dengan iman) seperti Kristus.

Kita harus percaya bahwa Yesus mau memakai kita sebagai alat-Nya.  Dimana saja kita bekerja, maka Kristus ingin memakai kita untuk melakukan sesuatu bagi-Nya.  Kita harus sadar bahwa ketika kita ada di dalam Kristus maka seluruh manifestasi Kristus akan dinyatakan lewat kita.

  1. Expressing Christ (Doing)

Melakukan apa yang Kristus lakukan.

Ketika kita menghadapi situasi tertentu dengan yakin segera kita akan tahu apa yang akan Yesus lakukan untuk menghadapi situasi tersebut. Kita ini ada dalam sebuah perjalanan hidup bersama Kristus, dan semakin hari berusaha untuk semakin menuju keserupaan dengan  Kristus.

Pertanyaan dan Aplikasi:

Rasul Paulus mengajarkan  bahwa di dalam Kristus kita selalu “menang”, tidak ada kata “kalah” dalam segala hal.  . Hal ini dinyatakannya di dalam suratnya kepada Jemaat di Korintus:

“Syukur kepada Allah yang selalu membuat kita menang di dalam Kristus Yesus.” (2Korintus 2:14).

Dia juga mengingatkan Timotius untuk tetap kuat oleh kasih karunia dalam Yesus Kristus. Untuk selalu mengajar orang dengan hikmat menuju kepada kesempurnaan dalam Kristus.

Dia tidak berkata “kadang-kadang”, tapi dikatakannya “selalu”.

Apakah itu juga merupakan pengalaman Anda?

Apakah Anda juga sudah selalu melangkah memberitakan Kabar Baik ini?

Sharingkan!

(HP)

 

You may also like...